Menu

Profil Mandala Majapahit Trowulan

Trowulan sebagai situs kota bekas kerajaan Majapahit telah banyak diteliti oleh ahli dari berbagai bidang keilmuan. Namun sayangnya tidak mudah untuk mengakses data ataupun informasi hasil penelitian serta temuan yang didapatkan di Trowulan. Gagasan untuk membangun sebuah Majapahit Corner di Trowulan yang akhirnya diberi nama Mandala Majapahit (Selanjutnya disebut ManMa Trowulan) dimaksudkan untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat setempat turut mengetahui hasil penelitian tentang kawasan desanya. YAD melakukan pembangunan Mandala Majapahit dengan dukungan dari donatur Ibu Margareth Njoo. Pembangunan yang dimaksudkan ini berupa penataan ulang ruang dari aset setempat untuk didisain menjadi ruangan Mandala Majapahit dengan tata letak perpustakaan, data, temuan dan lainnya yang harmonis. Mandala Majapahit di Trowulan ditempatkan di salah satu ruangan di dalam Balai Dusun Jatisumber, Desa Watesumpak, Kecamatan Trowulan. Dengan demikian keberadaan Mandala Majapahit diharapkan akan menunjang fungsi dari Balai Dusun pada umumnya baik untuk kegiatan bulanan ibu-ibu berupa posyandu dan kegiatan sosial, ekonomi dan budaya lainnya. Mandala Majapahit di Trowulan diresmikan pada 12 Juni 2014 sekaligus dilanjutkan dengan rencana pembentukan koperasi, usulan berbagai kegiatan pelatihan serta mengembangkan potensi sosial budaya di masyarakat untuk pencapaian kesejahteraan. 

Unduh